SEKAYU -- angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) pada tahun 2012 mencapai 236 kejadian. "Berdasarkan data lakalantas oleh Polres Muba, angka kecelakaan pada tahun ini terhitung Januari 2012 hingga 23 Desember, sebanyak 236 kejadian," ungkap Kapolres Muba AKBP Iskandar F Sutisna melalui Kasat Lantas AKP Andi Kumara SH SIk kepada koran ini, kemarin (23/12).
Menurutnya, dari 236 kejadian tersebut, sebanyak 137 orang dinyatakan meninggal akibat kecelakaan, sedangkan korban yang mengalami luka berat sebanyak 222 orang dan luka ringan sebanyak 153 orang . "Kalau kita hitung rata-ratanya hampir setiap minggunya 3 orang tewas akibat kecelakaan," tambahnya.
Begitu juga bila dikalkulasikan kerugian material nilainya cukup tinggi. Yakni sebesar Rp 2.501.000.000. "Jadi selain menyebabkan hilangnya nyawa akibat laka lantas, juga kerugian material yang mencapai di atas Rp 2,5 miliar, angka yang cukup tinggi," lanjutnya.
Beberapa penyebab faktor tinggi laka lantas tersebut yang didominasi pemuda, diantara penyebabnya yakni kondisi jalan yang mulus dan tikungan. "Jalan lintas timur (Jalintim) saja panjang jalannya mencapai 127 km, dengan kondisi jalan mulus dan tikungan, ini salah satu penyebab tingginya kecelakaan di Muba," paparnya.
Sedangkan untuk di jalan lintas tengah (Jalinteng) panjangnya mencapai 156 km, dengan kondisi kurang baik. Di Jalinteng ini banyak sekali kerusakan jalan, sehingga salah satu faktor penyumbang tingkat kecelakaan dan kemacetan.
Nah, dalam rangka Operasi Lilin 2012 yang sudah mulai digelar, pihaknya berusaha menekan angka kecelakaan trsebut. Caranya, memberi imbauan dan peringatan kepada pengguna jalan untuk selalu waspada dan berhati-hati serta melengkapi semua persyaratan dalam berlalu lintas.
Sementara itu, menjelang libur natal dan tahun baru serta libur sekolah belum terjadi lonjakan arus lalu lintas di jalan lintas timur Palembang-Jambi terutama di wilayah Kabupaten Muba hingga ke batas Jambi-Sumsel. "Masih normal, hanya ada peningkatan sedikit pada kendaraan pribadi," ujar anggota Poslantas Sukamaju Brigadir ndry SH.
Mengantisipasi kemacetan dan kriminalitas polisi mendirikan pos pelayanan dan pengamanan di pusat Kota Sungai Lilin. (sid/kur/lia/ce3)
Sumatera Ekspres, Senin, 24 Desember 2012
0 komentar:
Posting Komentar